Apa Perbedaan Antara Buaya dan Buaya?

Lebih sering buaya dan buaya bingung satu sama lain. Meskipun keduanya reptil dan memiliki kemiripan yang luar biasa, ada beberapa karakteristik fisik yang signifikan yang membedakan kedua reptil.

Bentuk moncong

Salah satu cara termudah untuk mengetahui perbedaan antara buaya dan buaya adalah dengan melihat bentuk moncongnya. Buaya cenderung memiliki moncong berbentuk V yang lebih panjang sedangkan buaya memiliki moncong berbentuk U yang lebih luas. Moncong buaya yang luas dibangun untuk kekuatan untuk membantu mereka menghancurkan mangsanya yang keras seperti penyu. Moncong buaya kurang kuat karena kebanyakan memakan ikan dan mamalia.

Struktur Gigi Dan Rahang

Rahang atas dan bawah buaya memiliki lebar yang hampir sama sehingga giginya terbuka dalam pola yang saling terkait bahkan ketika mulut ditutup. Di sisi lain, buaya memiliki rahang yang lebih lebar sehingga ketika mulutnya tertutup, gigi di rahang bawah masuk ke dalam soket tanpa terkena. Namun, gigi pada rahang atas terpapar pada garis rahang bawah. Buaya memiliki gigi lebih bulat sedangkan buaya memiliki gigi runcing.

Perbedaan Warna

Buaya dewasa cenderung memiliki warna hitam keabu-abuan yang gelap sedangkan buaya dewasa biasanya memiliki warna cokelat atau cokelat. Warna kulit mereka biasanya ditentukan oleh lingkungan tempat mereka tinggal. Buaya yang hidup di perairan yang lebih gelap seperti rawa memiliki warna lebih gelap sedangkan buaya yang hidup di lingkungan air berwarna lebih terang memiliki warna kulit lebih terang yang cenderung cocok untuk kamuflase, terutama ketika menunggu mangsa.

Kelenjar Garam Pada Buaya

Salah satu perbedaan paling menarik antara buaya dan buaya adalah kelenjar garam. Buaya cenderung memiliki kelenjar garam yang berfungsi pada lidah mereka yang hampir terlihat sementara makhluk berjemur di bawah sinar matahari di darat dengan mulut terbuka lebar. Kelenjar garam buaya adalah kelenjar air liur yang dimodifikasi yang memungkinkan buaya mengeluarkan garam dalam jumlah besar ke lingkungannya. Yang terakhir inilah yang membuat buaya lebih beradaptasi dengan air asin daripada buaya dan menunjukkan bahwa buaya dapat bertahan hidup sebagai kehidupan laut dan itulah bagaimana populasi mereka menyebar ke seluruh dunia.

Berat dan Umur

Buaya dewasa cenderung lebih panjang dari buaya. Alligator dewasa memiliki berat antara 800-1000 pound dan dapat hidup antara 30-50 tahun sedangkan buaya yang sedikit lebih besar berbobot antara 1.000-2.000 pound dan memiliki masa hidup antara 70-100 tahun.

Habitat Alami

Karena buaya tidak dapat mentoleransi garam dengan cara yang sama buaya lakukan, mereka lebih suka habitat air tawar sedangkan buaya tumbuh subur di lingkungan garam. Dibandingkan dengan penyebaran buaya di seluruh dunia, buaya asli ke AS dan Cina. Di AS, buaya didistribusikan di Tenggara AS sementara di Cina mereka terbatas pada lembah Sungai Yangtze. Buaya biasanya tinggal di sungai, danau, dan wilayah air asin dan mereka lebih suka iklim tropis karena berdarah dingin dan tidak dapat menghasilkan panas sendiri.

Perilaku Perkawinan Dan Reproduksi

Menurut penelitian terbaru, 70% buaya betina dapat bereproduksi dengan pasangan jantan yang sama setiap musim kawin. Namun, perilaku ini tidak sama dengan buaya betina karena penelitian tentang kawin buaya menyimpulkan bahwa buaya muda dapat mengandung gen dari jantan yang berbeda.