Pantai Merah Panjin, Tiongkok, Tempat-Tempat Unik Di Dunia

Deskripsi

Pantai Merah Panjin bukan pantai berpasir. Sebaliknya, itu adalah lahan basah yang tertutup buluh di salah satu daerah rawa terbesar di dunia, Delta Sungai Liaohe. Namanya yang penuh warna, meskipun menyesatkan, mengacu pada warna musiman yang mencolok dari garis pantainya, yang ditutupi dengan rumput laut tanaman ( suaeda salsa ). Pantai Merah terletak di Kabupaten Dawa, sekitar 18 mil barat daya Kota Panjin, di provinsi timur laut Liaoning, Cina.

Pariwisata

Sejak lahirnya Kota Panjin tahun 1984, Pantai Merah telah dikembangkan sebagai tujuan wisata lingkungan. Cagar alam yang dilindungi oleh negara ini mencakup ruang tunggal untuk publik, dermaga kayu setinggi 6.500 kaki, yang memungkinkan pemandangan non-invasif dari pemandangannya yang indah. Langkah pertama dalam perjalanan ke Pantai Merah adalah Kota Panjin, yang dapat diakses di China melalui kereta atau bus. Bandara-bandara terdekat termasuk Shenyang TaoXian International, Dalian ZhouShuiZi International, dan JinZhou XiaoLingZi. Beberapa perusahaan di Panjin menawarkan wisata yang mencakup transportasi bus juga. Ada juga bus mini dari Kota Panjin ke Red Beach Resort, dari mana Anda bisa naik tuk-tuk, taksi, atau bus mini ke area Pantai Merah itu sendiri. Opsi terakhir ini mungkin membutuhkan kesabaran, keterampilan tawar-menawar, dan fleksibilitas dalam berurusan dengan pengemudi mereka.

Keunikan

Fitur Pantai Merah yang paling unik adalah lansekapnya yang tertutup rumput laut. Sementara tanaman rumput laut umum di daerah pantai di seluruh dunia, rumput laut Pantai Merah dibedakan oleh warnanya. Tunasnya berwarna hijau di musim semi, mengubah batu giok yang rimbun di awal musim panas, dan meledak menjadi berbagai warna merah tua selama musim puncaknya, dari akhir musim panas hingga awal musim gugur (Agustus-Oktober). Penjelasan dari tontonan ini fokus pada tanah alkali-salin di daerah tersebut, serta keanekaragaman hayati yang melekat pada lahan basah.

Habitat

Red Beach adalah rumah bagi lebih dari 400 spesies satwa liar, dan merupakan tempat singgah bagi sekitar 250 spesies burung yang bermigrasi setiap tahun dari Asia Timur ke Australia. Sekitar 20 dari spesies burung ini dilindungi, termasuk jenis yang terancam punah seperti Burung Bangau Merah dan burung camar Saunder. Burung-burung tertarik pada peluang bersarang dari flora akuatik di daerah itu, serta ikan berlimpah di sana untuk mereka makan. Manusia juga tertarik pada kekayaan kuliner lahan basah, karena Panjin menikmati reputasi sebagai 'tanah ikan dan beras'. Kepiting lokal adalah kelezatan, dan beras lokal memiliki kualitas yang sangat tinggi. Bahkan, beras ini menjadi beras resmi yang ditunjuk untuk Olimpiade Musim Dingin Beijing 2008. Panjin juga dikenal sebagai salah satu dari sedikit daerah penghasil beras di Cina utara, di mana gandum lebih dominan daripada di selatan.

Ancaman

Meskipun Pantai Merah umumnya aman bagi wisatawan yang mengunjunginya, satwa liar setempat dan keanekaragaman hayatinya sendiri terancam. Ada sejarah ketegangan antara perlindungan lahan basah dan aktivitas manusia yang digerakkan secara ekonomi. Lahan basah merupakan rumah dari Ladang Minyak Liaohe, salah satu ladang minyak terbesar di Cina, dan pendorong ekonomi yang signifikan untuk semua wilayah Panjin. Peternakan makanan laut dan sawah bersaing dengan satwa liar untuk mendapatkan makanan dan juga ruang. Dalam beberapa tahun terakhir, ada peningkatan upaya yang dilakukan untuk lebih melindungi ekosistem lokal, di luar pengakuan bahwa keanekaragaman hayati di dalamnya adalah kunci untuk pemeliharaan air bersih dan pencegahan banjir bagi manusia dan hewan. Wisatawan harus memperhatikan pertimbangan tersebut, dan tidak berusaha untuk menyimpang dari jalur kayu yang ditunjuk, yang dirancang berdasarkan prinsip-prinsip berkelanjutan dari ekowisata.